Puisi Cat Air Untuk Rizki – Sapardi

Angin berbisik kepada daun jatuh yang tersangkut kabel telpon itu, “aku rindu, aku ingin mempermainkanmu!”
Kabel telpon memperingatkan angin yang sedang memungut daun itu dengan jari-jarinya gemas, “jangan berisik, mengganggu hujan!”
Hujan meludah di ujung gang lalu menatap angin dengan tajam, hardiknya, “lepaskan daun itu!”

Tinggalkan komentar